Bupati Grobogan Pimpin Boyong Grobog Pada Hari Jadi Ke 292 Tahun 2018 |
Tradisi Kirab Boyong Grobog Pada Sabtu (3/3 )2018 dimulai dari Kecamatan Grobogan menuju Kota Purwodadi yang diiringi 12 Marching Band Dan Gunungan.
Kirab Boyong Grobog ini
adalah menceritakan kembali asal mula perpindahan pusat pemerintahan yang terletak di Kecamatan Grobogan dipindah ke Kecamatan Purwodadi.
Pukul 08.00 WIB sebelum Perayaan tradisi Boyong Grobog dimulai sepanjang jalan Desa Demangan hingga Grobogan dihiasi dengan janur yang terikat dengan bambu yang sudah dicat warna putih dan menjulang tinggi.
Hari ini adalah rangkaian hari jadi Kabupaten Grobogan ke 292,Bupati Grobogan Hj.Sri Sumarni SH MM menggunakan kebaya keraton naik kereta kencana yang di ikuti oleh para prajurit Tumenggung kerajaan pada jaman dahulu.Tradisi ini sendiri menceritakan proses perpindahan pusat pemerintahan Kabupaten Grobogan.
Prosesi Boyong Grobog sendiri dikuti oleh belasan kelompok seni, seperti kelompok reog, barongan, drum band dan puluhan peserta dengan kostum prajurit kerajaan. Prosesi dimulai dari depan Mapolsek Grobogan berjalan ke arah selatan di kelurahan/ Kecamatan Grobogan hingga berakhir ke Pendopo Kabupaten Grobogan yang berjarak 8 Km.
Polri Dan TNI bergerak di depan dan samping iringan kereta kuda kencana untuk mengatur lalu lintas di jalan yang mengalami kemacetan Pukul 09.30 WIB Grobog (kotak) yang berisi dengan senjata pusaka kerajaan dipindahkan dari Kecamatan Grobogan ke Kecamatan Purwodadi.
Iringan kereta yang membawa kotak Grobog ditarik kuda yang berjalan pelan di sepanjang jalan Pangeran Puger, Kecamatan Grobogan menuju Kecamatan Purwodadi hingga sampai tujuan berjalan aman dan nyaman.Acara berjalan meriah seluruh jajaran Muspida Grobogan yang mengenakan pakaian beskap jawa juga mengawal hiasan 10 gunungan hasil bumi dari warga.(Gus Murgan)